Perbandingan Atap Kayu dengan Atap Baja Ringan Untuk Rumah Anda – Hal yang paling mendasar dan utama untuk pemilihan bahan dan desain atap rumah adalah kekuatan, stabilitas dan kehandalan. Fitur rangka atap dalam konstruksi standar mencakup sejumlah elemen: kuda-kuda, gording, kasau, dan reng. Dalam membangun tempat untuk tinggal, biasanya kita menentukan bahan bahan apa saja yang akan digunakan pastinya mengacu pada konsep struktur bangunan yang dipilih.
Untuk membuat sebuah struktur bangunan yang kokoh, biasanya akan dibutuhkan material utama dalam proses pembangunan. Terdapat dua macam material paling populer dan banyak digunakan dalam pembangunan. Kedua material tersebut adalah baja ringan dan kayu. Baja ringan dan kayu biasa digunakan untuk proses pembuatan rangka atap rumah.
Perbandingan Rangka Atap Kayu dengan Rangka Atap Baja Ringan.
Di era modern sekarang ini banyak penghuni rumah menginginkan tempat tinggalnya aman dari segala bencana. mengokohkan pondasi rumah dari segi atap misalnya. Dulu orang menggunakan konstruksi kayu untuk pondasi atau kerangka atap rumah mereka, karena konstruksi kayu dinilai mereka akan lebih kuat dan tahan lama dibandingkan dengan bahan bangunan lainnya. Namun belakangan ini harga kayu mengalami peningkatan harga , kualitas kayu yang tahan dalam waktu beberapa tahun lamanya pun ikut mengalami penurunan kualitas , kekhawatiran atas masalah rayap serta banyaknya penggerak lapisan masyarakat yang sadar lingkungan untuk menjaga populasi kayu yang ada di Indonesia agar tercipta kestabilan alam yang nantinya diteruskan oleh generasi kita yang akan datang.
Baca juga : Mengenal Lebih Jauh Baja Ringan System
Namun beberapa tahun ke belakang penggunaan baja ringan muncul sebagai alternatif pengganti kayu yang juga menawarkan konstruksi rangka atap yang tahan lama dan kuat. Dengan berbagai sistem teknologi yang terbaru, rangka atap baja ringan telah menjadi terkenal karena menawarkan stabilitas harga dan pengembangan teknologi industri konstruksi yang tak berkesudahan dengan jaminan kekuatan dan kelayakan struktur yang sesuai dengan standar-standar keamanan konstruksi dibandingkan dengan penggunaan kayu sebagai konstruksi atap rumah.
Penggunaan Atap Baja Ringan Untuk Rumah Usia baja ringan itu sendiri tergantung dari ketelitian saat memasang dan mutu baja ringan yang digunakan. Makin tinggi mutu baja itu, makin besar pula kemampuannya menahan beban berat rangka tersebut. Mungkin jika dihitung, estimasi biaya renovasi rangka atap kayu dengan kayu, atau mengganti rangka atap kayu dengan atap baja ringan tak berbeda jauh. Namun keuntungan lebih bisa diperoleh setelah atap terpasang. Atap kayu bisa tahan 10 tahun, jika tidak terserang rayap serta kondisi cuaca yang sewaktu waktu dapat berubah. Atap baja ringan bisa seumur bangunan dan bebas rayap. Penggunaan baja ringan tampaknya memiliki keuntungan yang jelas dalam sumber daya bahan baku. Jadi kesimpulannya adalah penggunaan rangka atap baja ringan memiliki keunggulan yang lebih dibandingkan rangka atap dari kayu.
Atap Baja Ringan Bandung |
Post A Comment:
0 comments: